Sunday, November 6, 2016

KAIDAN: GOOD LUCK CHARM

 

KAIDAN

“Pakai jimat ini dan permintaanmu akan terkabul!” Chihiru, sahabat dekat Kawazoe tiba-tiba mengacungkan sebuah jimat bertali kecil kepadanya. Benda itu tampak seperti jalinan benang yang amat rumit (seperti bagian tengah sebuah “Dreamcatcher”). Bagi Kawazoe, benda itu lebih terlebih seperti gantungan kunci mungil ketimbang sebuah jimat.

KAIDAN: CRY FOR HELP

 

KAIDAN

 

Saat itu umurku masih 12 tahun. Pada liburan musim panas, orang tuaku mengajakku dan adikku untuk piknik ke alam bebas. Di sana dekat dengan pegunungan dan ada sungai yang cukup deras mengalir di sana. Kami membuka bekal kami dan menatanya di atas tanah berumput yang lapang. Seingatku, hari itu amat cerah.

KAIDAN: THE LEAPING CAT

 

KAIDAN

“AAAAAAAK! TIDAK!!!”

Saat tengah mengendarai mobilnya di jalan raya malam-malam, seekor kucing putih tiba-tiba melompat ke tengah jalan, tepat di depan mobil Kida.

Ia mencoba mengerem, namun terlambat. Mobilnya tak mungkin menghindarinya dan Kida yakin ia telah melindas kucing malang itu.

KAIDAN: DOJO

 

KAIDAN

“Ih masa sih?”

“Iya aku juga mendengarnya dari Senpai!”

“Gudang itu memang menakutkan sekali sih kalau malam.”

Para siswa sedang sibuk membahas rumor menakutkan yang menyebar di dojo mereka bahwa pada malam hari, suara misterius terdengar di bangunan terpisah yang menjadi gudang mereka.

KAIDAN: CRY OF A CAT

 

KAIDAN

“Setiap hari, siang malam, aku selalu mendengar suara ‘Nya nya nya’! Aku tak tahan lagi!!!” Suzuki kembali bertengkar dengan pacarnya, Natsumi. Namun seperti biasa, gadis itu tak menanggapinya dan asyik menonton televisi.

[Note: sepertinya ‘Nya nya nya’ adalah bagaimana suara kucing terdengar bagi orang Jepang]

KAIDAN: MY DAUGHTER’S BEST FRIEND

 

KAIDAN

Hari ini adalah ulang tahun putriku jadi aku mengadakan pesat ulang tahun dan mengundang semua temannya. namun hampir seluruh temannya berkumpul pada waktu yang telah ditentukan, namun putriku masih saja tidak mau memulai pestanya. Katanya ia masih menunggu sahabatnya belum datang.

KAIDAN: CELLPHONE

 

KAIDAN

Kisah ini terjadi pada masa dimana telepom genggam baru mulai diperkenalkan dan belum banyak orang yang memilikinya.

Ada seorang siswi sekolah yang tinggal di sebuah desa. Orang tuanya membelikannya telepon genggam sebagai hadiah ulang tahun.

KAIDAN (SEMI RIDDLE): TRAIN WINDOW

 

KAIDAN

Kejadian yang hendak kuceritakan ini terjadi beberapa hari lalu.

Selama ini aku selalu rajin menggunakan kereta untuk berangkat ke sekolah dan pulang ke rumah. Setiap perjalanan memakan waktu 30 menit. Biasanya aku selalu merasa bosan selama perjalanan.

Biasanya aku, saudara perempuanku, dan temanku – total 3 orang – akan naik kereta sama-sama. Namun saat itu ada kegiatan di sekolah hingga malam sehingga aku harus pulang sendirian.

Pada saat itulah aku mengalami kejadian mengerikan ini.

KAIDAN (SEMI RIDDLE): NEVER IN MY LIFE I'D BUY AN USED PRINTER AGAIN

 

KAIDAN

Saat itu aku masih seorang mahasisiwa di sebuah universitas. Seperti mahasiswa kebanyakan, aku memerlukan printer untuk mencetak tugas-tugasku. Maka aku memutuskan membeli printer bekas. Pada akhir pekan aku berjalan-jalan di Akihabara dan sampailah di sebuah toko elektronik. Setelah melihat-lihat, akhirnya aku menemukan sebuah printer laser hitam putih. Harganya juga cukup murah, sekitar 9.800 yen. Bahkan masih ada garansinya. Saat itu aku berpikir bahwa aku amat beruntung.

KAIDAN: AMUSEMENT PARK

 

KAIDAN

Aku pergi ke sebuah taman hiburan bersama teman-temanku. Aku sering pergi ke sana, namun baru kali ini aku mengajak mereka.Taman hiburan itu amat terkenal dengan rumah hantunya.

“Kyaaa kyaaaa!!!” Teman-teman cewekku berteriak ketakutan melihat dekorasi seram rumah hantu itu serta para pegawainya yang berpakaian seperti hantu. Namun aku hanya tertawa melihat tingkah mereka.

Saat melewati lorong, kami menyadari suasananya bertambah gelap.

KAIDAN: FOOTSTEPS

 

KAIDAN

Insiden berikut ini terjadi pada tahun pertama aku mulai bekerja setelah lulus kuliah. Pada saat itu aku tinggal di sebuah gedung apartemen berlantai 5. Suasana di sekeliling tempat tinggalku amat tenang dan damai. Karena itulah aku amat menyukainya.

Namun, seperti orang zaman dulu bilang, tiada gading yang retak. Ada sebuah kejadian yang membuatku memutuskan meninggalkan gedung itu.

KAIDAN: CRAYON

 

KAIDAN

Aku mendengar cerita ini dari seorang agen real estate.

Suatu hari ia berhasil menjual rumah pada seorang pemusik. Pemusik itu tinggal sendirian dan kerap memainkan biola kesayangannya setiap malam. Suatu ketika, ia menemui agen real estate itu dan mengatakan ada sesuatu yang aneh dengan salah satu ruangan di rumah barunya.

KAIDAN: DON'T LEAVE THE CURTAINS OPEN

 

KAIDAN

Peristiwa ini terjadi ketika aku menjadi sophomore (siswa SMA). Aku sangat lelah karena aktivitas ekstrakurikuler di sekolah. Jadi begitu pulang aku segera menghabiskan makan malamku dan mandi.

Sesampainya di kamar, aku langsung merebahkan tubuhku di atas kasur. Rasa lelah dan kantuk yang menyerangku membuatku langsung terlelap tanpa terlebih dahulu menutup tirai jendela.

Tidur tanpa menutup tiai jendela merupakan kesalahan terbesar yang pernah kulakukan.

KAIDAN: BICYCLE

 

KAIDAN

Tanteku memiliki kemampuan untuk melihat hal-hal gaib semenjak beliau masih muda. Ia pernah bercerita mengenai salah satu pengalamannya kepadaku. Hari itu dia melihat sesuatu yang menakutkan. Ia melihat seorang wanita tua sedang berusaha keras mengayuh sepedanya. Ia terlihat amat kelelahan.

Anehnya, jalan yang lalui datar-datar saja, bukan tanjakan yang berat. Namun wanita itu tampak kepayahan mengayuh pedalnya dan roda sepedanya pun bergerak amat lambat. Ia tampak berupaya keras dan keringat membanjiri wajahnya.

“Apa yang gerangan terjadi?” pikir tanteku.

KAIDAN: THE DEVIL’S CLASSROOM

 

KAIDAN

Sekitar 7-8 tahun lalu, sebuah ruang kelas tambahan dibangun di sekolahku karena meningkatnya jumlah murid.

Ada empat ruangan kelas baru yang dibangun di gedung sekolah yang sudah tua itu; yakni kelas A sampai D. Kelas A, B, dan C dibangun tanpa kesulitan yang berarti. Namun lain halnya dengan kelas D.

Para tukang yang terlibat dalam pembangunannya mengalami insiden sehingga luka-luka. Beberapa orang bahkan meninggal karena sebab yang misterius. Selain itu banyak kejadian aneh terjadi selama proses pembangunannya.

KAIDAN: PLATFORM

 

KAIDAN

Seorang pria sedang berdiri di tepi peron kereta api. Biasanya, ia akan mendengarkan musik atau membaca buku untuk sekedar membunuh waktu. Namun hari itu, tanpa alasan yang jelas, pria itu tak melakukan apapun, hanya menatap ke rel kereta.

Pada saat itu, ia memperhatikan ada sesuatu di antara peron tempatnya berdiri dan rel kereta api di bawahnya.

Tak salah lagi, ia melihat tangan manusia. Tangan itu berpegangan pada tepi peron.

KAIDAN: “KANA”

 

KAIDAN

Ada seorang gadis yang amat manis bernama Kana. Banyak orang menyayanginya, termasuk kakeknya yang amat mencintainya melebihi apapun.

Suatu hari, kakeknya menderita sakit yang amat parah dan harus dirawat di rumah sakit. Dokter sudah angkat tangan karena tak mampu lagi mengobati penyakit sang kakek. Menyadari umurnya tak panjang lagi, sang kakek memanggil Kana untuk menyampaikan pesan terakhirnya.

KAIDAN: SLIDING DOOR

 

KAIDAN

Aku sedang berada di kamarku ketika anakku yang berumur 3 tahun tiba-tiba berlari masuk dan menutup pintu geser kamarku. Tak hanya menutupnya, ia juga memeganginya agar tidak terbuka.

“Apa yang terjadi, Nak?” tanyaku heran.

Ia tak menjawab, hanya bernapas dengan terengah-engah.

“Kenapa kau menutupnya?”

“Di ... dia akan masuk ...”

RIDDLE DDD: BERDOA

 

Semenjak kecil aku tinggal di Jepang karena ayahku menikah lagi dengan wanita Jepang. Ketika ayahku meninggal, iapun dimakamkan dengan adat Jepang, bahkan aku juga menjadi penganut Shinto. Hari ini di rumah sendirian, aku berdoa untuk mendiang ayahku semalam suntuk. Aku menyalakan dupa dan mulai memejamkan mata untuk berdoa.

“Krik krik krik ...”

RIDDLE DDD: “BANGUN!”

 

“Hei, bangun! Hari ini pernikahan adikmu!”

RIDDLE DDD: BERKAT

 

Seorang pemuda bernama Shitayama bekerja di sebuah jasa pemakaman dan berkunjung ke sebuah kuil. Beberapa bulan ini usahanya seret dan ia berharap mendapatkan hasil yang baik pada kertas ramalan omikuji-nya. [silakan googling sendiri apa itu omikuji]

RIDDLE DDD: OCD

 

Kanazawa adalah seorang yang amat metodis karena menderita OCD (Obsessive Compulsive Disorder). Ia terobsesi menata sesuatu dalam urutan yang rapih. Apalagi semenjak ia tinggal sendiri, tak ada yang mampu membendung kebiasaanya itu.

RIDDLE DDD: KOTATSU

 

Pada bulan Desember, udara amat dingin. Maka aku memutuskan untuk menghangatkan diri di kotatsu [Note: kotatsu adalah meja dengan selimut dan penghangat di bawahnya, tapi jangan sekali-kali googling “jeruk di atas kotatsu”]. Selain itu, aku membawa beberapa butir jeruk untuk kunikmati. Aku meletakkan jeruk-jeruk itu di atas kotatsu.

RIDDLE DDD: SEKARAT

 

Sebuah keluarga yang miskin diguncang musibah saat anak mereka masuk rumah sakit. Menurut kata dokter, umurnya sudah tak panjang lagi. Putus asa, sang ibu masuk ke kamar anaknya dan berkata.

“Ulang tahunmu minggu depan. Kau mau apa?”

RIDDLE DDD: PEMBURU HARTA KARUN

 

Semalam aku bermimpi.

Aku berada di sebuah lapangan dan tengah menggali dengan sekopku. Seteah lama menggali, ujung sekopku mengenai sesuatu yang keras. Dari sela-sela tanah, tampak cahaya yang amat berkilauan. Tak salah lagi, aku menemukan emas yang terkubur!

RIDDLE DDD: SORRY SORRY

 

Temanku tiba-tiba bertamu ke rumahku pada larut malam.

Kondisinya amat aneh.

Matanya menatap kosong dan ia tengah memegang sebilah pisau di tangannya.

RIDDLE DDD: LIFT

 

Aku berada di lantai paling atas department store, menikmati pemandangan kota yang cantik dari atas sana. Aku mulai merasa lapar. Restoran ada di lantai 4, jadi aku menekan tombol untuk memanggil lift.

RIDDLE DDD: LATE PHONE CALL

 

(Cerita ini sengaja tak kuterjemahkan karena akan merusak riddlenya. Cerita ini mirip dengan Aka Manto, yakni urban legend yang mengatakan akan ada sosok yang berada di dalam toilet menanyakan pada kita, “Pilih merah atau biru?”. Jika kita menjawab merah, maka kita akan ditusuk hingga mati berlumuran darah. Jika menjawab biru, maka darah kita akan dihisap hingga tubuh kita menjadi kebiruan).

***

My phone rang late at night.

I picked it up while half asleep.

"Hello...?"

RIDDLE DDD: PETI MATI BERKACA

 

Saat ini aku berada di dalam peti mati berkaca. Ayah dan ibu pergi meninggalkanku di dalam sini. Cahaya bisa masuk ke peti mati kaca ini jadi aku tidak takut. Namun aku haus. Aku ingin minum!

RIDDLE DDD: BUNUH DIRI

 

Seorang pria sedang merokok di balkon apartemennya ketika ia melihat sesuatu.

Di depannya, seorang wanita terjatuh dari atap.

RIDDLE DDD: JENDELA BELAKANG

 

Kejadian ini berlangsung ketika aku berada di dalam mobil, menunggu lampu merah berganti menjadi hijau.

Tiba-tiba aku mendengar suara tepukan dari arah jendela belakang mobilku.

“Hah? Siapa itu? Apa polisi?”

Monday, October 10, 2016

HINGGA FAJAR MENJELANG: EPILOG

 

xudxuf

Dr. Hill akhirnya menutup bukunya setelah mencatat kesimpulannya. Psikiater itupun bangkit berdiri dari atas kursi dan berjalan menuju ke jendela kaca dua arah yang terletak depan pintu, seolah memberi isyarat pada orang di baliknya.

“Tunggu, jangan tinggalkan aku di sini!” serunya, “Lepaskan aku dari rumah sakit jiwa ini! Kumohon, Sir!”

Namun itu tak menghentikan langkah Dr. Hill. Ia membuka pintu kemudian menutupnya, tak memberi kesempatan baginya.

“Tunggu!!!!” serunya, “Aku sudah menceritakan semua yang kutahu!”

Ia menatap pantulan bayangannya di depan cermin. Matanya membelalak melihat wajahnya yang terbakar, rusak hampir tak bia dikenali lagi.

Tuesday, October 4, 2016

HINGGA FAJAR MENJELANG: CHAPTER 9

 

Until-Dawn

“Apa?” Sam terperangah mendengar pengakuan itu.

“I ... itu tidak mungkin!” seru Ashley tak percaya, “Dawn dan Hope tersesat dan terjatuh ke jurang! Semua orang tahu itu!”

“Tidak! Mereka jatuh karenaku!” balas Matt, “Saat itu aku mabuk ... aku selalu menyukai Dawn, namun ia selalu menolakku. Kemudian malam itu, ketika Dawn berlari ke luar, tak ada yang menyadari bahwa aku mengejarnya melalui pintu belakang ... berniat mengungkapkan semua perasaanku ...”

Friday, September 23, 2016

HINGGA FAJAR MENJELANG: CHAPTER 8

 

ps4-until-dawn

Dr. Hill tampak mencatat sesuatu di notesnya.

“Teman-temanku yang lain, apa kau tahu apa yang terjadi pada mereka?”

Dr.Hill mendongak, “Siapa?”

“Ashley dan Matt, serta Jung Soo dan Elle?”

“Polisi menemukan mayat Jung Soo dan Elle di dasar jurang. Butuh waktu lama, namun akhirnya kami berhasil mengidentifikasi ... yah, apa yang tersisa dari tubuh mereka. Kemudian Ashley dan kekasihnya, Matt ... maaf, kami tak pernah menemukan keberadaan mereka. Apa kau tahu apa yang terjadi pada mereka berdua?”

Monday, September 12, 2016

HINGGA FAJAR MENJELANG: CHAPTER 7

 

272_221574219

“Mau kemana kita, Matt?” tanya Ashley yang mulai kelelahan berlari. Salju yang semakin tebal membuat langkahnya terasa berat. “Kurasa kabin ke arah sana.”

“Tidak, aku ingat arahnya ke sini.”

Namun ia tercengang melihat percabangan di depannya. Jelas sekali mereka tak pernah melewati jalan ini sebelumnya.

“A ... apa kita tersesat?” tanya Ashley sambil bergidik. Ia sendiri tak tahu apakah ia gemetar karena kedinginan ataukah karena sosok mengerikan yang ia lihat tadi.

“Tidak! Kita tidak tersesat!” Matt tak mau membuat kekasihnya ketakutan. “Lihat di sana!”

Matt dan Ashley melihat secercah harapan. Ada asap mengepul tak jauh dari mereka, dan juga cahaya.

“Pasti ada rumah di sana, ayo.”

Ashley mau tak mau mengikuti langkah Matt. Dalam hati ia ragu. Bukankah satu-satunya rumah di sini selain kabin keluarga Washington adalah milik ...

Sunday, September 4, 2016

HINGGA FAJAR MENJELANG: CHAPTER 6

 

halloween

“Josh dan Jessica ...” psikiater itu tampak mencatat di buku notesnya. “Mereka adalah korban pertama jika menurut ceritamu. Lalu dimana yang lain? Kenapa hanya ada kalian bertiga di dalam kabin malam itu? Dimana Matt dan Ashley serta Elle dan Jung Soo?”

“Mereka ...” pasien itu mencoba mengingat, “Mereka ...”

Monday, August 29, 2016

HINGGA FAJAR MENJELANG: CHAPTER 5

 

2

“Ayolah, Jess ...” kata Mike sambil menutup kamar mereka. “Kau tak benar-benar berpikir itu serius, kan?”

“Tapi Sam tak mungkin terlibat. Aku tahu dia suka dengan Josh, tapi ia bukan gadis yang suka mengerjai orang seperti itu. Kau juga tahu kan betapa seriusnya dia?”Jessica duduk di atas ranjang dengan gusar.

“Yah, mungkin saja dia tidak masuk ke dalam rencana Josh. Mungkin saja seperti perkataanku tadi, Josh juga menakutinya. Jika benar, berarti Lyra yang terlibat. Kau lihat kan cara Lyra berusaha menakuti kita?”

“Apa menurutmu ia mengundang kita ke sini untuk membalas kematian si kembar itu?”

Thursday, August 25, 2016

HINGGA FAJAR MENJELANG: CHAPTER 4

 

UNTIL DAWN 

“Jadi Josh pernah bergabung dengan klub film?” Jessica masuk ke dalam dapur bersama Mike sambil tertawa terbahak-bahak.

“Ya, dia baru bergabung dengan tim futbol setelah aku mengajaknya. Saat itu dia awalnya menolak, namun akhirnya mau karena Matt sudah terlebih dahulu bergabung dengan kami.”jawab Mike sambil melirik ke arah Lyra yang sedang mematikan kompor gas saat Jessica sedang tak memperhatikannya.

Tuesday, August 16, 2016

HINGGA FAJAR MENJELANG: CHAPTER 3

 

until-dawn-generaljpg-e96e8e

SETAHUN KEMUDIAN

“APA YANG akan kaulakukan liburan musim dingin ini, Sam” tanya teman sekamarnya di kampus.

“Kembali ke rumah yang jelas.” kata Sam sambil mengepaki barang-barangnya.”Hei, apa ini?”

Gadis itu terkejut melihat sebuah surat undangan tergeletak di atas ranjangnya.

“Oh itu, aku tadi menemukannya di kotak surat. Kurasa itu untukmu.”

Sam kaget melihat siapa pengirim kartu undangan itu.

“Dari Joshua Washington?”

Dan ia lebih kaget melihat kemana Josh mengundangnya.

***

“Kenapa kau datang ke sana? Bukankah aneh Josh mengundang kalian ke kabin yang sama tepat setahun setelah kedua adiknya meninggal?” tanya Dr. Hill, semakin tertarik dengan kasus yang ia tangani.

“Awalnya aku menduga itu hal yang aneh. Namun ada sesuatu yang menarik kami ke sana ...”

“Rasa bersalah?” Dr. Hill menyimpulkan.

“Kesalahan terbesar kami adalah kembali ke sana. Semua mimpi buruk itu dimulai ketika kami menginjakkan kaki kami lagi ke kabin itu untuk yang kedua kali ...”

Sunday, August 14, 2016

HINGGA FAJAR MENJELANG: CHAPTER 2

 

3

MIKE MENUNGGU hingga Hope masuk kembali ke resort dan meninggalkan Dawn sendirian di teras sebelum beraksi.

“Hai, Dawn.” ujar Mike sambil mendekat, “Apa yang kau lakukan di sini?”

Wajah Dawn tampak terkejut melihat pemuda itu. Pasti ia tak menyangka akan kehadirannya.

“Oh, hai Michael.” ujarnya gugup.

Mike terkikik. Rupanya benar kata Ashley, gadis ini naksir berat denganku, pikir pemuda itu.

Monday, August 8, 2016

HINGGA FAJAR MENJELANG: CHAPTER 1

 

337659920

NOVELISASI DARI GAME UNTIL DAWN

DITULIS OLEH: DAVE CAHYO

 

SAMANTHA WEST memandang hamparan salju yang berada di bawahnya. Mereka tampak putih, empuk seperti gumpalan kapas. Namun penampilan mereka menipu. Mereka sama kerasnya dengan tanah dan melompat ke sana dengan ketinggian ini akan membuat tubuhmu langsung remuk.

Berapa ketinggian cable car ini? 100 meter? 200 meter?

Pernahkah kalian memiliki dorongan untuk melompat, ketika kalian berada jauh di ketinggian dan menatap ke bawah? Seakan-akan ada suara yang berbisik di relung terdalam jiwammu, “Terbanglah, biarkan gravitasi memelukmu.”

Pada akhirnya kita semua kembali ke bumi.”

Thursday, August 4, 2016

KOMIK HOROR PALING “EWWWWWW”

 

Gue sempat nemuin sebuah forum yang membahas komik horor asal daratan Tiongkok. Gue kepengen share ke kalian tapi masalahnya gue lupa judul komiknya apa. Yang jelas ceritanya pendek-pendek dan merupakan gabungan dari penulis-penulis yang berbeda. Berikut ini salah satu cerita paling disturbing menurut gue. Gue lupa judulnya tapi gue kasi aja judul “Mushroom” atau “Jamur”. Silakan disimak (sory masih versi Inggris). Kalo ada yang tau apa judul komiknya silakan di-share. Ingat, bacanya dari kanan ke kiri yaaaa. Kirim juga pendapat kalian mengenai komik ini di kolom comment.

Wednesday, August 3, 2016

HINGGA FAJAR MENJELANG: UNTIL DAWN REBOOT

 

NOVELISASI DARI GAME “UNTIL DAWN”

until_dawn

 

INI ADALAH SEBUAH PERMAINAN – DAN PEMENANGNYA ADALAH YANG BISA BERTAHAN HIDUP ... HINGGA FAJAR MENJELANG

  ***

Sepuluh sahabat menghabiskan liburan mereka di sebuah resort ski terpencil. Hingga suatu malam kebahagiaan mereka berubah menjadi tragedi ketika lelucon yang mereka mainkan berujung pada kematian. Kini, didorong rasa bersalah, mereka yang tersisa mengadakan reuni setahun kemudian, hanya untuk menemukan bahwa seorang pembunuh berantai misterius mengincar mereka. Satu demi satu tewas di tangan sang penjagal. Siapakah sang pembunuh yang sebenarnya? Dan siapakah yang berhasil selamat hingga fajar menjelang?

Cerita bersambung ini terinspirasi oleh game bertema horor slasher berjudul “Until Dawn” yang dikombinasikan dengan gaya penulisan ala “Fear Street” karya RL Stine.

***

CERBUNG TERBARU DDD: “HINGGA FAJAR MENJELANG”

 

Hayden-Panettiere-Poster-Until-Dawn

Hallo semuanya. Maaf ya admin udah lama nggak ngepost di blog ini. Kali ini gue kembali dengan cerbung terbaru gue berjudul “Hingga Fajar Menjelang”. Tumben banget gue ngasih judul berbahasa Indonesia ya, biasanya judulnya dalam Bahasa Inggris. yah, lagi kepengen aja sih. Gue rasa judul ini tepat sebagai terjemahan “Until Dawn”, sebuah game horor survival bertema slasher yang menjadi sumber inspirasi cerita ini. Buat kalian yang belum tahu tentang “Until Dawn” kalian bisa browsing sendiri di internet. Tapi jangan terlalu detail ya browsingnya, takutnya malah jadi spoiler untuk cerita ini hahaha.

“Hingga Fajar Menjelang” akan terdiri atas 9 bab belum termasuk bagian prolog dan epilog. Cerita ini juga terinspirasi oleh “Fear Street” karya RL Stine jadi jangan heran apabila gaya penulisannya mirip, emang gue sengaja soalnya.

Silakan ditunggu update ceritanya bab demi bab. Buat kalian yang nggak sabaran bisa pantengin wattpad gue soalnya di sana akan gue update juga, namun lebih cepat. Jangan lupa like dan kasih comment ya jika kalian baca ceritanya di wattpad.

Akhir kata, nikmati saja cerbung tersebut.

CICAK CICAK DI DINDING - NN

 

SONGFIC COMPETITION – THE WINNER

By: Dennis Bramasta

Cicak - Hewan-Hewan Ini Penanda Hadirnya Makhluk Halus

Cicak cicak di dinding

Diam diam merayap

Datang seekor lalat

Hap. Lalu ditangkap

--------------------------------

SATU SATU AKU SAYANG IBU (SAYANG SEMUANYA) – PAK KASUR

 

SONGFIC COMPETITION

By: Andieta Octaria

download

"Satu satu... Aku sayaang?"

"I... Ibu"

"Pintaaar. Dua duaa, juga sayang?"

"A.... Ayah.."

AVENGED SEVENFOLD - SAVE ME

 

SONGFIC COMPETITION

By: Fazri Mambang (Elang)

*dengan sedikit editing*

images (5)

Saat itu semua murid yg baru tamat sekolah sedang berkumpul di sebuah kelas. Mereka mengadakan acara "Perpisahan sendiri sendiri" jadi mereka hanya mengundang kawan sekelas mereka saja. Joey sebagai satu-satunya panitia yg menyediakan minuman dan segala macam.

"Joe, putar musik nya!!!"

THE ONE THAT GOT AWAY - KATY PERRY

 

SONGFIC COMPETITION

By: Septien

Man holding heart shape on chest

Senyum mengembang di bibir Aya, karena agenda hari ini adalah menonton film bersama sahabat dan kekasih barunya. Meskipun sebenarnya Aya agak merasa bersalah karna telah merebut Zaky dari Annisa. Ya, Aya tau kalau Annisa juga menyukai Zaky. Tapi untunglah Annisa tidak berkeberatan melihat Aya berpacaran dengan pria itu. Bahkan sekarang Annisa mau menemani mereka menonton film drama terbaru dan membuatkan kopi untuk mereka bertiga.

KAMU NGGAK SENDIRIAN – TIPE X

 

SONGFIC COMPETITION

By: Andieta Octaria

dark_night_background_by_msteeq-d5y5iaq

"Percayalah padaku,

meski di gelap malam,

kamu nggak sendirian"

Kumohon... Percayalah! Kali ini saja! Jangan pernah menengok kebelakang. Mereka selalu mengawasimu dengan mata lapar. Kau tak pernah sendirian.

RAMBUT SEHAT KINCLONG – IKLAN SHAMPOO LIFEBUOY

 

SONGFIC COMPETITION

By: Dave

images (2)

“Apa yang bersinar sehat dan wangi ... terasa lembut lebat mengembang ... rambut kita rambut kita inilah lima tandanya ... rambut sehat kinclong!” aku mendengungkan lagu itu sambil menata rambut indah putriku, Tara.

“Ibu .... hentikan ...” Tara malah menangis.

TELL ME YOUR WISH (GENIE) – SNSD

 

SONGFIC COMPETITION

By: Dave

lamp-1024x640

“Sowoneul marhebwa! I’m genie for your love .. I’m genie for your wish!” jin cantik itu memperkenalkan dirinya dari kepulan asap yang muncul ketika aku membersihkan lampu tua itu. Sukar dipercaya, penampilannya seperti salah satu member girlband Korea.

BALONKU – PAK KASUR

 

SONGFIC COMPETITION

By: Dave

balloon-sticks-with-cups-17_58

Gambar warna-warni menghiasi dinding kelas TK itu. Beraneka macam mainan berserakan di lantai. Namun tak ada seoranpun bermain. Mereka semua duduk sambil menghadap ke seorang badut.

“Nah sekarang anak-anak coba nyanyikan lagu Balonku Ada Lima. Ayo!”

Namun semua anak terdiam.

BLANK SPACE – TAYLOR SWIFT

 

SONGFIC COMPETITION

By: Dave

1235529-taylor-swift-woman-of-the-year-617-409

“But I got a blank space baby ... And I’ll write your name ...”

Aku bersenandung sambil membuka buku death note itu.

CEMBURU – DEWA 19

 

SONGFIC COMPETITION

By: Dave

  032624600_1463136280-ahok

“Tidak! Jangan cekik pacarku!” teriak Aldi.

Namun aku terus mencekik gadis yang tengah meronta itu, “Ingin kubunuh pacarmu saat ia peluk tubuh indahmu! Di depan kedua mataku ...” aku mengakui bahwa aku sangat mudah emosi bila aku cemburu.

TETAP DALAM HATI – ISYANA SARASWATI

 

SONGFIC COMPETITION

By: Dave C.

images-of-couples-holding-hands

“Nggak, Rag!” teriak Indri, “Aku nggak mau balikan sama kamu!”

“Kenapa, Ndri? Aku minta maaf. Aku tahu aku salah sudah mutusin kamu!” Raga terus memohon, Namun Indri bahkan tak mau memandang wajahnya.

CINTA DAN RAHASIA – YURA

 

SONGFIC COMPETITION

By: Dave Cahyo

img-thing

“Tidaaaaak!” jerit Naura. “Kenapa kau lakukan ini terhadapku, Ziz?”

Gadis itu masih mencoba meronta, namun kedua tangan dan kakinya terikat erat di ranjang rumah sakit yang lusuh itu. Sementara itu, tampak Azizah menyalakan gergaji di tangannya.

SONG FIC COMPETITION: EVENT TERBARU MBP

 

Hallo semua! Buat ngerayain ultah gue April kemaren *ehem* gue ngadain event song fic berhadiah di Grup Line MBP. Apa sih song fic itu? Song fic adalah karya fiksi (bisa disebut fan fiction juga) yang terinspirasi ama lirik lagu. Karena namanya juga Blog Mengaku Backpacker maka song ficnya harus bertema horor dong. Gue di sini bikin lumayan banyak song fic *tapi nggak diikutin lomba dong hihihi curang entar* dan entry dari temen-temen juga lumayan banyak. Namun di sini gue pilihkan hanya beberapa song fic yang sempat menjadi finalis.

Thursday, May 26, 2016

SCP – MALEVOLENT CREATURES: EPILOGUE

 

CONSPIRACY THEORY

SCP

Karakter: Andrew Garnet – Morgan Wolf – Marissa Salazar – Malachi Cooper – Tyler MasonSadie FrancoJoshua MooreFaye GriffinAmelia NewtonDr. ClefDexter Barclay – Kate MacTiriss – Grady “The Saint” Blackburn – Hunter

***

Andrew membuka matanya. Pintu di depannya telah tertutup.

“Tidaaaaak!!!” seru Malachi. Dengan marah ia mendorong Doctor Plague dan memukul wajahnya. Ia kemudian merebut jarum suntik dari tangannya dan menusukkannya ke tubuh makhluk SCP itu.

Doctor Plague-pun tergeletak tak sadarkan diri.

Friday, May 20, 2016

SCP – MALEVOLENT CREATURES: CHAPTER 12

 

THE LAST STAND

SCP

Karakter: Andrew Garnet – Morgan Wolf – Marissa Salazar – Malachi Cooper – Tyler MasonSadie FrancoJoshua MooreFaye GriffinAmelia NewtonDr. Clef – Dexter Barclay – Kate MacTiriss – Grady “The Saint” Blackburn – Hunter

***

Keempat orang itu tak mampu berbuat apa-apa.

Makhluk-makhluk itu berlari ke arah mereka, hendak menerjang mereka.

Andrew hanya bisa pasrah dan memejamkan mata.

Thursday, May 5, 2016

SCP – MALEVOLENT CREATURES: CHAPTER 11

 

DREADFUL ENCOUNTER

SCP

Karakter: Andrew Garnet – Morgan Wolf – Marissa Salazar – Malachi Cooper – Tyler MasonSadie FrancoJoshua MooreFaye GriffinAmelia Newton – Dr. Clef – Dexter Barclay – Kate MacTiriss – Grady “The Saint” Blackburn – Hunter

***

Para personel keamanan yang tadi diutus untuk menangkap Grady kini malah berjibaku melawan SCP 682 yang tengah mengamuk.

“Makhluk-makhluk menjijikkan!” monster reptil itu meraung dengan geram, “Menjauh dariku!”

Monday, April 25, 2016

SCP – MALEVOLENT CREATURES: CHAPTER 10

 

CARNIVAL OF FEAR

SCP

Karakter: Andrew Garnet – Morgan Wolf – Marissa Salazar – Malachi Cooper – Tyler MasonSadie FrancoJoshua MooreFaye Griffin – Amelia Newton – Dr. Clef – Dexter Barclay – Kate MacTiriss – Grady “The Saint” Blackburn – Hunter

***

Andrew, Morgan, dan Marissa berjalan melintasi tanah tandus itu dan tiba di tempat yang tak mereka sangka. Sebuah taman hiburan yang terbengkalai.

“Apa ini masih berada di kompleks SCP?”

“Kurasa begitu. Kalung kita tak berbunyi kan saat kita sampai di sini.”

Tak ada yang berbeda dengan taman hiburan “normal” pada umumnya. Ada kincir ria, roller coaster, tenda sirkus, rumah hantu, komidi putar, dan berbagai stand makanan.

Monday, April 18, 2016

SCP – MALEVOLENT CREATURES: CHAPTER 9

 

HEADLIGHTS ASCENDED

SCP

Karakter: Andrew Garnet – Morgan Wolf – Marissa Salazar – Malachi Cooper – Tyler MasonSadie Franco – Joshua Moore – Faye Griffin – Amelia Newton – Dr. Clef – Dexter Barclay – Kate MacTiriss – Grady “The Saint” Blackburn – Hunter

***

Malachi masih menyeret kapak itu, meninggalkan jejak darah dan bekas sayatan di lantai parkit rumah tua itu.

“Ayah ... ayolah keluarlah ...”

Ia bersiul memanggil ayah tirinya. Ia baru saja menikam ibunya yang menikah lagi tanpa seizinnya tanpa ampun. Begitu pula adik-adik tirinya, semuanya ia bantai ketika mereka terlelap di ranjang.

Friday, April 15, 2016

SCP – MALEVOLENT CREATURES: CHAPTER 8

 

THE GRIMOIRE

SCP

Karakter: Andrew Garnet – Morgan Wolf – Marissa Salazar – Malachi Cooper – Tyler MasonSadie Franco – Joshua Moore – Faye Griffin – Amelia Newton – Dr. Clef – Dexter Barclay – Kate MacTiriss – Grady “The Saint” Blackburn – Hunter

***

“BERAPA SCP YANG KABUR???” Dr. Clef, pimpinan fasilitas tersebut, menghentak meja dengan marah begitu mendengar kabar buruk itu.

“682, 096, 049 ... hanya tiga. Dan kami menemukan SCP 957, 426, dan 231 mati. Jadi itu akan memotong anggaran biaya perawatan kita.” Dexter Barclay menjelaskan.

Sunday, April 3, 2016

SCP – MALEVOLENT CREATURES: CHAPTER 7

 

RESENTMENT

SCP

Karakter: Andrew Garnet – Morgan Wolf – Marissa Salazar – Malachi Cooper – Tyler MasonSadie Franco – Joshua Moore – Faye Griffin – Amelia Newton – Dexter Barclay – Kate MacTiriss – Grady “The Saint” Blackburn – Hunter

***

Malachi melihat sesuatu bergerak di dalam boneka beruang kecil itu, seolah meminta untuk dilepaskan.

“Lari!” seru Josh, “Cepat lari!”

Thursday, March 31, 2016

SCP – MALEVOLENT CREATURES: CHAPTER 6

 

DESCENT TO STAIRS OF NOWHERE

SCP

Karakter: Andrew Garnet – Morgan Wolf – Marissa Salazar – Malachi Cooper – Tyler Mason – Sadie Franco – Joshua Moore – Faye Griffin – Amelia Newton – Dexter Barclay – Kate MacTiriss – Grady “The Saint” Blackburn – Hunter

***

“Lari! Cepat lari!” seru Josh. Ia salah masuk. Seharusnya ia sudah menduga. Semua fasilitas ini, tangga inilah alasan mengapa markas ini dibuat.

Fasilitas SCP ini dibangun di sekitar SCP 087; tangga tanpa akhir.