“Ayah,” anakku
yang tertidur dalam pangkuanku terbangun, “Apa masih mati lampu?”
“Masih, Nak.”
ucapku. Namun tanpa akupun menjelaskan, anakku pasti tahu jawabannya
dari suasana gelap yang masih melingkupi kami.
“Kapan lampunya
nyala? Gerah nih. Adek juga mau nonton tivi” tanya anakku dengan
polos.
“Sabar ya, Nak.
Sebentar lagi pasti nyala kok. Adek tidur saja lagi.”
“Baik, Yah.”
iapun memejamkan mata kembali.
Aku semakin cemas
menatap lilin yang hampir habis. Itu adalah lilin terakhirku. Tanpa
lilin itu, sama sekali tak ada sumber penerangan lain. Listrik mati
selama seharian. Handphone dan power bank-ku sudah mati semenjak
tadi. Begitu juga telepon dan air, semuanya tak berfungsi.
Kulihat dari
jendela, suasana masih gelap. Tak ada satupun lampu dari rumah
tetangga menyala. Selama sehari lebih, lingkungan kami dilingkupi
oleh kegelapan.
Aku tahu peristiwa
ini terjadi di seluruh Jabodetabek, tapi seharusnya tak seperti ini.
Mati lampu aku
masih bisa mengerti, namun ini sudah jam 10 pagi.
Kenapa di luar
masih gelap?
Dan
makhluk-makhluk apa yang semenjak tadi melintasi jendela luar rumah
kami?
pasti lagi gerhana
ReplyDeletelanjut bikin cerita versi panjangnya neh bang
ReplyDeletekayanya seru
makhluk apa petugas pln?
ReplyDeleteBikin versi panjangnya keren nih
ReplyDeleteJabodetabek invasion
ReplyDeleteNjirr.. Akhir zaman :v bentar lagi matahari terbit dari barat
ReplyDelete