Penulis: mh1666
Judul Asli: "Was I a good Doctor?"
SURAT INI
DITEMUKAN DI RERUNTUHAN RUMAH SAKIT ST JOHN YANG TERBAKAR
Api
membakar habis rumah sakit tempatku bekerja dan meruntuhkan separuh gedung
serta menjebak kami di lobi utama. Kami sudah terjebak di sini selama tiga hari
sekarang dan kami tak mampu keluar karena reruntuhan menutup pintu keluar kami.
Persediaan semakin menipis dan lampu generator hanya akan bertahan selama
beberapa jam lagi. Kondisi darurat ini semakin diperparah dengan adanya
pasien-pasien, beberapa terluka akibat kebakaran, yang membutuhkan pertolongan
medis secepatnya. Di ruangan ini bersamaku ada dua perawat dan lima pasien. Tiga
pasien memiliki luka bakar di 25% tubuh mereka dan lima-limanya membutuhkan
transfusi darah secepatnya jika mereka ingin selamat. Aku tahu pasien-pasien
ini dalam kesakitan dan semakin lama kami terjebak di sini, semakin aku yakin
bahwa kami perlu melakukan hal terbaik untuk menghentikan penderitaan mereka.
Aku percaya tak ada satupun manusia yang pantas mengalami penderitaan seperti
ini.
SURAT INI
MERUPAKAN KESAKSIAN PETUGAS PENYELAMAT DALAM KEBAKARAN RUMAH SAKIT ST JOHN
Saat
memasuki ruangan dimana 8 individu terjebak selama 6 hari, baunya sungguh tak
tertahankan. Rasanya seperti bau daging panggang bercampur dengan makanan yang
membusuk. Apa yang kami lihat sebagai petugas pertaam yang tiba di TKP sungguh
mengerikan hingga 10 dari kami terpaksa menerima terapi psikologis untuk trauma
yang kami alami.
Doktor itu
tergeletak di sebuah kursi dengan selang transfusi masih menempel di lengannya,
bahkan masih meneteskan darah. Setelah pemeriksaan lebih dekat, ada banyak
potongan kulit yang lenyap dari tubuhnya. Seakan-akan dia dikuliti, namun
kulitnya diambil sedikit demi sedikit dengan bentuk persegi yang sempurna.
Nasib yang sama juga menimpa dua perawat yang mayatnya kering setelah seluruh
darahnya habis dan hampir seluruh kulitnya hilang, dikuliti dari kepala hingga
kaki.
Dua dari
pasien telah meninggal karena infeksi, namun tiga berhasil selamat dan apa yang
mereka ungkapkan kepada kami sangat mengerikan. Setelah empat hari persediaan
makanan habis dan listrik semakin terbatas, sang dokter akhirnya menjadi gila
dan terus mengoceh bahwa ia bisa memperbaiki ini semua. Dengan obat anastesi
terakhirnya, ia membius kelima pasiennya dan dua perawat serta mulai bekerja.
Ia mulai dengan menggunakan kedua perawat itu sebagai donor manusia, dengan
menyayat kulit mereka dan menjahitkannya ke pasien-pasien itu serta menggunakan
darah mereka untuk ditransfusikan ke semua pasien itu. Ketika dua perawat itu
akhirnya mati dan memerlukan kulit yang lebih segar, ia mulai melakukannya pada
dirinya sendiri. Ada tulisan dari darah yang dituliskan oleh doktor itu di
dinding, berbunyi:
“APA AKU
DOKTER YANG BAIK?”
Thanx a lot bang dave udah posting lagi...you are my favourite blogger...hehe
ReplyDeleteTuker guling itu mah
ReplyDeletebenar benar dokter yang baik :v
ReplyDeleteBaik tapi gvlk
ReplyDelete