REDDIT #2: SAYA KENAL PUTRI ANDA

Judul Asli: “I'm Calling To Inform You”

Penulis: NeonTempo

Halo?

Ya, halo? Apakah ini Karen Maitland?

Ya, ini saya. Ada apa ya?

Hei, saya benar-benar minta maaf karena mengganggu waktu Anda. Hanya saja ... saya kenal dengan putri Anda …

Anna? Apakah dia baik-baik saja?

Oh bukan ... kurasa anak Anda yang lain ... saya teman kuliah Sarah

Oh ... sudah lama saya tidak bertemu dengannya. Dimana dia sekarang?

Chicago.

Chicago?

Dari reaksi Anda, sepertinya Anda terkejut.

Ehm, iya ... bisa dikatakan seperti itu. Dia sudah lama kabur dari rumah. Tapi saya senang mendengar dia punya teman di sana. Bolehkah aku bertanya ada apa ini?

Yah, sebenarnya saya menelepon untuk bertanya apakah Anda menelepon atau bertemu dengan Sarah akhir-akhir ini?

Uhm tidak ... tidak juga. Dia semacam ... memutuskan hubungan denganku sejak bertahun-tahun lalu. Dia bahkan mengubah nomor teleponnya. Dia marah padaku sejak kematian ayahnya … yah, masalah keluarga.

Maafkan saya, tapi ehm … tolong dengarkan. Saya minta maaf karena saya menjadi orang pertama yang memberitahu Anda, tapi Sarah menghilang.

Menghilang? Apa maksudnya menghilang? Dia tidak pulang? Sudah berapa lama?

Uhm, hampir tiga hari.

Tiga hari? Oh ok ... maksudku apa yang terjadi? Apakah orang-orang mencarinya?

Nah itu masalahnya, saya uh ... saya tidak berpikir mereka bersungguh-sungguh mencarinya. Maksud saya ... Anda tahu sendiri kan dia seperti apa. Dia tidak benar-benar punya teman dekat dan dia juga sering absen kuliah. Maksudku, seperti tidak ada yang memperhatikannya. Saya sudah melapor pada polisi, namun mereka menganggap mungkin dia pergi atau kabur. Mereka sama sekali tak berusaha mencarinya.

Yah, memang dia sedikit antisosial! Tapi itu tidak berarti mereka tidak perlu ... Dengar, bisakah kau memberitahuku nama kampusnya? Aku akan terbang malam ini ke Chicago. Aku bisa tiba di sana besok pagi.

Tentu. Namanya Kampus Westgate. Saya hanya menelepon untuk memberi tahu Anda, tetapi jujur ​​saja uhm ... saya sungguh senang mendengar seseorang benar-benar menganggap ini serius.

Tentu saja ... terima kasih banyak telah memberi tahuku ... Aku sangat menghargainya.

Tidak! Jujur, ​​saya yang seharusnya berterima kasih kepada Anda! Saya telah ... saya telah melakukan ini beberapa kali sebelumnya, namun ini sama sekali tidak menyenangkan jika tidak ada yang peduli.

Maaf … apa maksudmu?

Halo?

Halo?